Thursday . 09 August . 2024
thumb image

Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim mengingatkan peningkatan tinggi gelombang di beberapa wilayah perairan Indonesia. Ini disebabkan angin berkecepatan cukup tinggi hingga 46 km/jam, mengakibatkan ketinggian gelombang mencapai 2 meter di Laut Jawa, Laut Sawu, Laut Flores, dan Laut Banda.

Selain itu, kondisi ini menyebabkan gelombang setinggi 3 meter di Perairan barat Sumatera, perairan selatan Jawa hingga NTT, dan Laut Arafuru.

Berdasarkan citra satelit altimetri, tinggi muka air laut menunjukkan adanya anomali positif yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir lebih tinggi.

Bersamaan dengan hal tersebut, adanya fenomena super full moon atau fase bulan purnama bertepatan fase pasang air laut tertinggi pada 14 Juni mendatang, berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut.

Menurut data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di sejumlah wilayah pesisir Indonesia pada 11-23 Juni 2022, sebagai berikut:

1.Pesisir Aceh 2.Pesisir Sumatera Utara 3.Pesisir barat Sumatera Barat 4.Pesisir Kepulauan Riau 5.Pesisir Bangka Belitung 6.Pesisir Bandar Lampung 7.Pesisir utara DKI Jakarta 8.Pesisir utara Jawa Barat 9.Pesisir utara Jawa Tengah 10.Pesisir selatan Cilacap 11.Pesisir selatan Yogyakarta 12.Pesisir Jawa Timur 13.Pesisir selatan Bali 14.Pesisir Nusa Tenggara Barat 15.Pesisir Nusa Tenggara Timur 16.Pesisir barat Kalimantan Barat 17.Pesisir selatan Kalimantan Tengah 18.Pesisir Kalimantan Selatan 19.Pesisir Maluku 20.Pesisir Papua

Ditegaskan, potensi banjir pesisir (rob) berbeda waktu, baik hari dan jam untuk tiap wilayahnya, yang secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, perikanan darat, dan tambak garam.

Adapun lokasi dan waktu potensi terjadinya banjir pesisir (rob) secara detail sebagai berikut:

1.Pesisir Aceh (pesirir barat dan timur Aceh) pada 13-18 Juni 2022 2Sumatera Utara (pesisir kota Medan dan Belawan) ada 11-18 Juni 2022 3Sumatera Barat (pesisir Pantai Kota Padang, pesisir Kabupaten Padang Pariaman, dan pesisir selatan) pada 13-16 Juni 2022 4Pesisir Kepulauan Riau (pesisir Kota Batam, Tanjung Pinang, Bintan, Karimun, Lingga, Anambas, Natuna) pada 11-19 Juni 2022 5.Pesisir Bangka Belitung (pesisir Bangka, Tanjung Pandan) pada 12-20 Juni 2022 6.Pesisir Bandar Lampung pada 13-19 Juni 2022 7.Pesisir utara DKI Jakarta pada 12-17 Juni 2022 8.Pesisir Jawa Barat pada 12-17 Juni 2022 9.Pesisir utara Jawa Tengah pada 16-23 Juni 2022 10.Pesisir selatan Cilacap pada 16-23 Juni 2022 11.Pesisir selatan Yogyakarta pada 16-23 Juni 2022 12.Pesisir Jawa Timur (area pelabuhan Surabaya, pesisir Surabaya barat, pesisir Surabaya timur, pesisir Kalianget) pada 12-18 Juni 2022 13.Pesisir selatan Bali pada 14-18 Juni 2022 14.Nusa Tenggara Barat (pesisir Bima dan pesisir Dompu) pada 13-17 Juni 2022 15.Pesisir Nusa Tenggara Timur pada 12-16 Juni 2022 16.Pesisir barat Kalimantan Barat (pesisir Kota Pontianak) pada 14-22 Juni 2022 17.Pesisir selatan Kalimantan Tengah (Sampit, Kotawaringin) pada 17-21 Juni 2022 18.Pesisir Kalimantan Selatan (pesisir Banjarmasih, Kotabaru) pada 15-18 Juni 2022 19.Maluku (pesisir Pulau Ambon, Seram bagian timur, Buru Selatan, Kepulauan Kai, Kepulauan Aru, dan Kepulauan Tanimbar) pada 14-17 Juni 2022 20.Papua (pesisir Merauke) pada 11-17 Juni 2022

thumb image

Pemimpin redaksi FalkonIndo, mendapatkan gelar PhD pada tahun 2018, pernah menulis naskah untuk Tempo, DetikNews, CNN Indonesia dan media arus utama lainnya, dan pernah meraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro.

thumb image

Jurnalis senior dan redaksi FalkonIndo, pandai menggali konten berita potensial dan menganalisis masalah, memiliki kepekaan yang baik terhadap topik hangat dan tren opini publik. Pernah berpengalaman bekerja di think tank dan mempublikasikan artikel di Garba Rujukan Digital, pernah berkontribusi pada Times Indonesia, …

thumb image

Produser video FalkonIndo, mendapatkan gelar magister jurnalistik di Singapura, pernah bekerja sebagai produser film dokumenter di Netflix, pandai membuat konten naratif berupa pengungkapan fakta.