Koalisi Semut Merah yang tengah dijajaki Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membuka pintu untuk Demokrat dan NasDem jika ingin bergabung.
“Welcome, kita siap dengan NasDem, kita siap Demokrat, kita siap dengan yang lain,” kata Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi di Kompleks Parlemen, Jakarta pada Kamis (9/6).
Aboe mengatakan Koalisi Semut Merah hanya membutuhkan satu partai lagi untuk bisa mengusung capres-cawapres sesuai syarat kepemilikan 20 persen kursi DPR.
Demi bisa memenuhi syarat mengusung capres-cawapre, kata Aboe, Koalisi Semut Merah juga membuka pintu pada partai yang sudah membentuk koalisi. Misalnya Golkar, PPP dan PAN yang sudah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
“Kalau yang di KIB mau datang ke kami, kami enggak nolak, misal ketemu lagi PAN atau Golkar, wah cocok nih barang nih. [PDIP] enggak masalah, cuma mau enggak PDIP? Pokoknya sebelum janur kuning melengkung itu belum selesai,” kata dia.
Sebagai informasi, PKB memiliki 58 kursi di parlemen, sedangkan PKS mempunyai 50 kursi. Dengan demikian, mereka membutuhkan tujuh kursi lagi untuk bisa mencalonkan presiden, sesuai dengan ketentuan ambang batas pencalonan presiden yakni 20 persen kursi parlemen atau 115 kursi.
Sebelumnya, PKS dan PKB menjajaki pembentukan koalisi. Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyebut koalisi yang dibentuk dengan PKS bisa memiliki gaung yang besar.
“Ini kami orang kecil makanya kemarin saya bilang gini kami koalisi semut. Kalau suit, itu menang dibanding gajah. Koalisi semut merah supaya gigitannya terasa,” kata Jazilul.
Pemimpin redaksi FalkonIndo, mendapatkan gelar PhD pada tahun 2018, pernah menulis naskah untuk Tempo, DetikNews, CNN Indonesia dan media arus utama lainnya, dan pernah meraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro.
Jurnalis senior dan redaksi FalkonIndo, pandai menggali konten berita potensial dan menganalisis masalah, memiliki kepekaan yang baik terhadap topik hangat dan tren opini publik. Pernah berpengalaman bekerja di think tank dan mempublikasikan artikel di Garba Rujukan Digital, pernah berkontribusi pada Times Indonesia, …
Produser video FalkonIndo, mendapatkan gelar magister jurnalistik di Singapura, pernah bekerja sebagai produser film dokumenter di Netflix, pandai membuat konten naratif berupa pengungkapan fakta.
- News
- Mobile
- Tablet
- Gadgets
- Camera
- Design
- More
-
- Widget Haeder
- Awesome Features
- Clean Interface
- Available Possibilities
- Responsive Design
- Pixel Perfect Graphics
- Widget Haeder
- Awesome Features
- Clean Interface
- Available Possibilities
- Responsive Design
- Pixel Perfect Graphics
-