Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, pertemuan para Ketum parpol dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka pada Selasa (2/5/2023) malam tidak membahas soal politik.
Pertemuan tersebut berlangsung selama sekitar 2,5 jam lebih.
“Saya kira enggak ada (pembahasan politik). Secara praktis tidak,” ujar Prabowo usai pertemuan.
Dia menjelaskan, pertemuan tersebut dimulai dengan silaturahmi Lebaran.
Setelah itu, Presiden Jokowi menyampaikan perkembangan terakhir mengenai situasi ekonomi dunia.
Antara lain soal ramalan negara-negara besar, ramalan lembaga moneter internasional (IMF) hingga bank dunia soal Indonesia yang benar-benar punya potensi menjadi negara maju.
“Bisa. Sekarang kalau tidak salah gross domestic product (GDP) kita sudah Rp 1,5 T. Diperkirakan sekarang ekonomi kita sudah ke-16 ya terbesar,” ungkap Prabowo.
“Dan kita sangat mungkin bisa menjadi ekonomi keempat terbesar di dunia. Kalau kita pandai memanfaatkan keadaan. Jadi itu titipan beliau kepada kita-kita. Saya kira itu intinya,” ucap dia.
Adapun pertemuan enam ketum parpol pada Selasa malam dimulai pukul 19.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 21.37 WIB.
Menurut Prabowo, pembicaraan yang bersahabat dan kekeluargaan menyebabkan pertemuan berlangsung cukup lama.
“Karena bersahabat, kekeluargaan ya baik,” tegasnya.
Pantauan Kompas.com, setelah pertemuan para Ketum parpol tak keluar secara bersamaan.
Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang paling dahulu keluar dari Istana Merdeka, yakni pukul 21.38 WIB.
Kemudian disusul oleh Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar yang keluar dari Istana Merdeka secara bersamaan pukul 21.48 WIB.
Terakhir, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono dan Ketum PAN keluar bersama sekitar pukul 21.50 WIB.
Pemimpin redaksi FalkonIndo, mendapatkan gelar PhD pada tahun 2018, pernah menulis naskah untuk Tempo, DetikNews, CNN Indonesia dan media arus utama lainnya, dan pernah meraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro.
Jurnalis senior dan redaksi FalkonIndo, pandai menggali konten berita potensial dan menganalisis masalah, memiliki kepekaan yang baik terhadap topik hangat dan tren opini publik. Pernah berpengalaman bekerja di think tank dan mempublikasikan artikel di Garba Rujukan Digital, pernah berkontribusi pada Times Indonesia, …
Produser video FalkonIndo, mendapatkan gelar magister jurnalistik di Singapura, pernah bekerja sebagai produser film dokumenter di Netflix, pandai membuat konten naratif berupa pengungkapan fakta.
- News
- Mobile
- Tablet
- Gadgets
- Camera
- Design
- More
-
- Widget Haeder
- Awesome Features
- Clean Interface
- Available Possibilities
- Responsive Design
- Pixel Perfect Graphics
- Widget Haeder
- Awesome Features
- Clean Interface
- Available Possibilities
- Responsive Design
- Pixel Perfect Graphics
-