Thursday . 09 August . 2024
thumb image

Seorang pria Australia kaya mendadak setelah menemukan bongkahan emas senilai AUD 240 ribu atau setara Rp2,4 miliar.

Bongkahan emas itu ditemukan oleh pria yang tak disebutkan namanya, di negara bagian Victoria tepatnya di daerah yang dikenal sebagai ‘Segitiga Emas’.

Setelah ditimbang, bongkahan batu besar dengan berat 4,6 kilogram itu ternyata mengandung logam mulia sebesar 2,6 kilogram.

Dinamakan ‘Lucky Strike Nugget’, spesimen emas tersebut kemudian dibawa ke toko Lucky Strike Gold. Beruntungnya sang pemilik toko bernama Darren Kamp, mengetahui nilai berharga dari batu besar tersebut.

“Ketika memegang batu itu, saya hanya bisa ternganga. Sungguh luar biasa, penemuan sekali seumur hidup,” kata Kamp seperti dikutip dari CNN.

Darren Kamp sudah berkecimpung dalam bisnis pencarian emas selama 43 tahun. Tapi ini adalah kali pertamanya melihat bongkahan batu besar, dengan kandungan emas bernilai tinggi.

“Sering kali orang datang ke toko membawa batu yang terlihat seperti emas, tapi sebenarnya bukan,” ungkap Kamp.

Pria penemu bongkahan emas tersebut ternyata hanya menggunakan detektor Minelab Equinox 800, seharga AUD 1.200 (Rp 12 juta).

Darren Kamp sudah berkecimpung dalam bisnis pencarian emas selama 43 tahun. Tapi ini adalah kali pertamanya melihat bongkahan batu besar, dengan kandungan emas bernilai tinggi.

“Sering kali orang datang ke toko membawa batu yang terlihat seperti emas, tapi sebenarnya bukan,” ungkap Kamp.

Pria penemu bongkahan emas tersebut ternyata hanya menggunakan detektor Minelab Equinox 800, seharga AUD 1.200 (Rp 12 juta).

thumb image

Pemimpin redaksi FalkonIndo, mendapatkan gelar PhD pada tahun 2018, pernah menulis naskah untuk Tempo, DetikNews, CNN Indonesia dan media arus utama lainnya, dan pernah meraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro.

thumb image

Jurnalis senior dan redaksi FalkonIndo, pandai menggali konten berita potensial dan menganalisis masalah, memiliki kepekaan yang baik terhadap topik hangat dan tren opini publik. Pernah berpengalaman bekerja di think tank dan mempublikasikan artikel di Garba Rujukan Digital, pernah berkontribusi pada Times Indonesia, …

thumb image

Produser video FalkonIndo, mendapatkan gelar magister jurnalistik di Singapura, pernah bekerja sebagai produser film dokumenter di Netflix, pandai membuat konten naratif berupa pengungkapan fakta.