Hujan es dan angin puting beliung yang menerjang bagian barat wilayah Depok pada Minggu (9/10/2022) menyebabkan puluhan rumah rusak.
Rata-rata rumah rusak tersebar di wilayah Sawangan, Bojongsari.
Salah satu warga yang rumahnya terdampak, yakni Hidayat. Atap rumah Hidayat rusak akibat diterjang angin kencang. Plafon rumahnya juga ambruk. Warga yang rumahnya berlokasi di Jalan Kebon Kopi RT 001 RW 007, Pengasinan, Sawangan, itu mengatakan, hujan es terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, dengan terjangan angin puting beliung yang berlangsung dalam hitungan detik.
“Kejadiannya (angin puting beliun) hitungan detiklah. Peralihannya pas ada hujan es dan enggak lama roboh (karena) angin dari samping dan atap juga terbang,” kata Hidayat saat ditemui di lolasi, Senin (10/10/2022).
Hidayat menyebutkan, kerusakan atap rumahnya menyebabkan instalasi listrik dan beberapa barang lain turut rusak.
“Dominasi kerusakan atap lebih cenderung, tapi membuat koneksi listrik terangkat, barang-barang, buku anak sekolah, motor kena plafon dan lain-lainnya,” ujar Hidayat.
Tak hanya rumah Hidayat yang mengalami kerusakan, beberapa rumah tetangganya juga terdampak akibat angin puting beliung tersebut.
Lebih dari 40 rumah rusak
Sejauh ini, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Depok memperkirakan lebih dari 40 rumah warga terdampak hujan es disertai angin puting beliung.
Anggota Tagana Kota Depok Ria mengatakan, pihaknya telah mendata kepala keluarga yang terdampak di tiga kelurahan, yakni Pengasinan, Bedahan, dan Sawangan Baru.
“Yang terdampak dari Sawangan Baru saja hampir 40 lebih rumah yang terdampak. Tapi, kalau di Bedahan hanya terdapat di RW 016, ada 10 kepala keluarga yang terdampak,” kata Ria, Senin.
Di wilayah Pengasinan, Tagana baru mendata satu rumah yang masuk kategori cukup parah.
Namun, Ria menegaskan bahwa pihaknya masih terus mendata rumah warga yang terdampak puting beliung.
“Kalau di Pengasinan yang terdata baru satu, tetapi pendataan itu masih terus berlanjut,” kata Ria.
Terakhir, Ria menambahkan, kerusakan didominasi bagian atap rumah warga, seperti asbes, genteng, dan gipsum.
Bahan bangunan yang diperlukan warga
Sementara itu, Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Damkar Depok Denny Romulo mengatakan, puluhan warga yang rumahnya rusak membutuhkan asbes dan baja ringan untuk merenovasi huniannya.
“Kebutuhan yang diperlukan warga itu asbes, baja ringan, terpaulin, dan family kit,” kata Denny saat dikonfirmasi, Senin.
Kendati hujan es disertai angin puting beliun merusak rumah-rumah warga, Denny menegaskan tak ada korban jiwa akibat bencana tersebut.
Senada dengan Denny, Hidayat mengaku saat ini membutuhkan beberapa bahan bangunan seperti semen dan batu bata untuk menanggulangi kerusakan.
“Bahan-bahan bangunan ya, mungkin karena memang melihat kondisinya kayak gini, yang diperlukan kayak asbes, baja ringan, semen, batu bata,” ujar Hidayat.
Pemimpin redaksi FalkonIndo, mendapatkan gelar PhD pada tahun 2018, pernah menulis naskah untuk Tempo, DetikNews, CNN Indonesia dan media arus utama lainnya, dan pernah meraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro.
Jurnalis senior dan redaksi FalkonIndo, pandai menggali konten berita potensial dan menganalisis masalah, memiliki kepekaan yang baik terhadap topik hangat dan tren opini publik. Pernah berpengalaman bekerja di think tank dan mempublikasikan artikel di Garba Rujukan Digital, pernah berkontribusi pada Times Indonesia, …
Produser video FalkonIndo, mendapatkan gelar magister jurnalistik di Singapura, pernah bekerja sebagai produser film dokumenter di Netflix, pandai membuat konten naratif berupa pengungkapan fakta.
- News
- Mobile
- Tablet
- Gadgets
- Camera
- Design
- More
-
- Widget Haeder
- Awesome Features
- Clean Interface
- Available Possibilities
- Responsive Design
- Pixel Perfect Graphics
- Widget Haeder
- Awesome Features
- Clean Interface
- Available Possibilities
- Responsive Design
- Pixel Perfect Graphics
-